Ku Amati Kau - Cerpen Remaja

KUAMATI KAU
Cerpen Kartika Dewi
 

Kata-katamu selalu membuatku ingin untuk menulis dan menulis tentangmu.
Aku suka itu.

Bayangkan...kita bertemu dipertigaan jalan,tersenyum, kemudian berlalu begitu saja seperti daki yang ikut terbang di sepanjang jalanan yang ku lewati...

Ku pastikan garis senyummu agak sedikit melebar...iya, pagi ini kau tersenyum...(hehee,iya tersenyum)
Dadaku tak lagi sesak saat bertemu denganmu...senyummu mengalihkan duniaku.
...Aku mengerem laju sepedaku di pinggir jalan (di pertigaan jalan tepatnya), di depan kerumunan bapak-bapak setengah baya yang sibuk menjajakan dagangannya...

Aku masih duduk di atas sepedaku,,,mulutku terkunci rapat dan dadaku l0nggar.Ini pertemuan kesekian kita yg direncanakan Tuhan, pertemuan singkat...yang membuat jalanan ini seperti layaknya jalan setapak yang sepi. Pertemuan yang membuat angin ikut menari riang bersama balutan mendung yang menyejukkan r0ngga dadaku, juga kuncup mawar yang siap mekar di penghujan awal ini.
Aku suka ini..
Aku menyadarkan lamunku...lalu kembali mengayuh pedal sepedaku ke kampus. Sesekali tersenyum karena bayangmu menyapaku terus menerus...
....

Huhft..
Maaf...aku tak bisa menyapamu,..nampaknya begitu juga kau.
Kita hanya mampu saling curi tatap dari seberang jalan sepanjang 30 meter, mencari sela di antara banyak kepala yang melintas di depan kita.
Aku senang begitu mata kita bertemu...tatapmu memanjakan sel-sel darahku, menyegarkan otakku dari kepenatan tugas kuliahku.
lagi-lagi aku senang (meski kali ini kau tak memamerkan senyum manismu..)
Aku menulismu di n0te_ku lagi.
....

Beberapa hari terakhir ini, aku sengaja mengikutimu...
Aku mengamatimu tanpa kau sadari...
Aku melihatmu sedang kelelahan di samping tenda pemungutan suara(.acara pemilu ktua BEM),,,

Tiba-tiba kau menolehku.
'astaga', ucapku lirih..
Ak berbalik sebisaku dan mempercepat langkahku, tapi tetap saja kalah cepat denganmu..

Aku menyadari kau menyusulku dan sekarang di depanku..
" Nanti kalau waktunya bersama,aku yang akan mengamatimu,dari akar rambut sampai debu di ujung telapak kaki", katamu sekilas lalu pergi tanpa mninggalkan apa pun.
Benarkah itu?
Hatiku mekar,hariku bersinar,,terima kasih,Tuhan
....

PROFIL PENULIS

Aku adalah mahasiswa psikologi pendidikan Bimbingan Universitas Negeri Yogyakarta. iya..aku lahir di Jepara, lebih tepatnya di kawasan paling timur kabupaten jepara (sebut saja aku anak "pinggiran"). Sudah lama aku suka menulis apa pun, baik yang akhirnya berbentuk (ya..misalnya cerpen ini)atau pun yang berakhir hanya dengan judul, coretan satu dua kalimat atau bahkan benang ruwet yang (aku yakin hanya aku yang dapat membaca,hehee). selamat menikmati coretan otak saya. salam kenal teman-teman loker seni (terkhusus untuk yang suka cerpen). :D

Baca juga Cerpen Remaja yang lainnnya.