Sabtu, 05 Mei 2012

Cerpen Ayah - Bahagiaku Surga Mereka dan Dukaku Pilu Mereka

BAHAGIAKU SURGA MEREKA DAN DUKA KU PILU MEREKA
Cerpen Vicky Rizki Ananda
 
Saat fajar membangunkan ku,yang aku fikirkan hanya satu.yaitu kebahagiaan dalam hidupku,aku berharap semuanya akan kembali seperti yang dulu.aku ingin kan ayahku selalu ada di sampingku.

Waktu sudah menunjukan pukul 07.14,aku harus bersiap-siap berangkat sekolah.sekarang aku duduk di kelas VIII SMP,dan sebentar lagi aku akan menghadapi ujian kenaikan kelas.ibu yang selalu ada di sampingku,memberikan motivasi agar aku terus semangat belajar untuk menggapai cita-cita.berbeda dengan ayah ku yang tidak pernah ada disampingku.

Sejak aku kelas 2 SD,beliau meninggal kan aku dan ibu.aku sangat kasihan dengan ibu,selain jadi ibu beliau juga harus menjadi ayah bagi ku.ibu adalah wanita yang sabar yang pernah aku kenal,dan ayah adalah lelaki terkasar yang pernah aku kenal.aku masih ingat persis perkataan ayah yang dilontarkan ke ibu,”dasar wanita tidak tahu diuntung,wanita tidak punya otak”.itu lah kata-kata kasar ayah yang di ucapkan nya kepada ibu,aku sedih mendengarkan itu semua.Cuma karena masalah sepele saja,ayah sampai berkata seperti itu.waktu itu senja telah tiba,ibu pergi kerumah nenek untuk menjenguk nenek yang sedang sakit.tiba-tiba ayah memanggil ku,”putri....putri”.panggil nya,’ia yah?,ada apa?”
“mana ibu mu?”tanya ayah pada ku.
‘ibu pergi kerumah nenek yah”jawab ku,
tapi jawaban ku itu tidak di percaya oleh ayah,ayah mengira ibu tidak ke rumah nenek.dia memaksa ku untuk berkata jujur,rambut ku di tariknya,lalu beliau melontarkan kata-kata kasar padaku.”putri harus berkata apalagi yah?ibu memang pergi ke rumah nenek,kalau tidak percaya ayah lihat saja kesana”.aku bingung dengan tindakan ayah,seolah-olah beliau mencari-cari kesalahan aku dan ibu.yang tadinya ayah selalu lembut pada ku,kini ayah tidak seperti yang aku kenal dulu,ayah berubah menjadi kasar ketika beliau baru pulang tugas dari luar daerah.semenjak saat itu,ayah menjadi kasar,beliau sering memukuli aku dan ibu.
 
Ayah seperti menyembunyikan sesuatu dari aku dan ibu,ayah sering keluar malam dengan alasan yang tidak jelas.ketika aku sedang tidur,aku tidak sengaja mendengar prmbicaraan ayah dan ibu.”aku akan secepatnya mencerai kan mu”.aku terkejut dengan apa yang dibilang ayah pada ibu,aku tidak percaya ayah seperti itu.hari-hari telah berlalu,akhirnya ayah dan ibu berpisah,mereka bercerai.ternyata apa yang selama ini aku dambakan dan yang aku harap kan,tidak akan pernah tercapai.

Ketika rembulan berganti tugas dengan mentari,tiba-tiba aku mendapat kabar bahwa ayah sudah mendapatkan pengganti ibu,ayah sudah mendapatkan pendamping hidupnya yang baru.dan sampai saat ini aku dan ibu tidak tahu bagaimana kabar dan dimana ayah berada.
“maafkan ibu ya nak?ibu tidak bisa membahagiakan kamu,karena ibu ayah jadi pergi meninggalkan kamu”
Kata-kata ibu semakin membuat ku tegar untuk menjalani hidup ini.

Tidak terasa sudah hampir 1 tahun ayah meninggal kan aku dan ibu,sekarang aku sudah kelas III SMP.aku masih merindukan sosok ayah dalam hidupku,aku sering melihat ibu menangis karena ingat dengan ayah.waktu aku sedang berbicara dengan ibu,tiba-tiba hand phone aku berbunyi.
“aku menunggu kehadiran mu,di taman bunga dekat sekolah kamu.sekarang!”

Aku bingung,siapa yang mengirim sms itu pada ku,dengan rasa penasaran aku langsung bergegas ke taman bunga dekat sekolah ku.setelah beberapa lama aku menunggu,datang lah seseorang yang tidak asing bagi ku dan menghampiri ku,beliau adalah ayah ku.
“kenapa ayah tega meninggal kan aku dan ibu?”tanyaku langsung padanya.
“maaf kan ayah nak,ayah tahu ayah sudah banyak kesalahan padamu dan ibumu”
“tapi kenapa ayah seperti itu?”apakah ayah sudah tidak sayang lagi dengan aku dan ibu?”
“ayah meninggalkan kalian karena ayah buta akan kebenara yang ada,teman satu tempat kerja ayah telah menutup kebenaran itu”

Aku ingung dengan kata-kata yang di lontarkan ayah pada ku?dan aku tidak tahu apa maksud dari kata-kata ayah itu.lalu ayah menjelaskan padaku.
“teman kerja ayah bilang pada ayah,bahwa ibu mu semenjak ayah tinggal kerja ke luar daerah ibu mu sering keluar malam bersama lelaki lain,dan itu terjadi hampir setiap malam.mendengar itu semua ayah langsung menjadi benci dengan ibu dan kamu”jelas ayah padaku!
“ya tapi mengapa ayah juga membenci ku?apa salah ku?”
“ayah berfikir pasti kamu tahu semua apa yang terjadi selama ayah berada diluar daerah”
“tapi itu semua tidak benar yah?,ibu tidak pernah keluar malam apalagi dengan lelaki lain kecuali ayah”
“ya putri,ayah sudah tahu kebenarannya,teman kerja ayah hanya ingin merusak hubungan keluarga kita,dan beliaulah yang selama ini menjadi pengganti ibu mu,tapi sekarang ayah dan istri ayah sudah bercerai karena beliau hanya ingin memanfaatkan ayah saja”
Aku sempat tidak percaya dengan pengakuan ayah,tapi mau bagaimana lagi,itulah kenyataan yang sesungguhnya.di satu sisi aku bahagia karena aku telah mengetahui kejadian yang sebenarnnya dan aku bisa memaafkan ayah,tapi di sisi lain apakah bisa ibu memaafkan dan menerima ayah kembali?

Ayah memberanikan diri untuk meminta maaf dan meminta rujuk kembali bersama ibu.tetapi ayah sempat tidak yakin kalau ibu mau menerima ayah kembali dengan apa yang selama ini telah di lakukan ayah pada ibu.awalnya ibu sempat menolak ajakan ayah.
“kenapa ibu menolak untuk kita bersatu kembali?,aku malu bu dengan teman-temanku mereka sering mengeledekku,apalagi sebentar lagi aku akan menjalani ujian akhir sekolah”
“ia ibu tahu dengan perasaan putri,tapi ibu takut ayah mengulangi kesalan yang sama.ibu sudah cukup takut putri.”

Tiba-tiba ayah menyambung pembicaraan ku dengan ibu.
“ayah berjanji dan bersumpah tidak akan mengulangi kesalahan yang pernah ayah lakukan,pegang janji ayah ini”
Dengan meneteskan air mata ibu menerima ayah kembali ke dalam keluarga.akhirnya aku bisa bernafas dengan legah,aku seperti hidup kembali di dunia ini,aku telah mendapatkan kebahagianku yang telah hilang.
Jadi?seburuk apa pun kelakuan orang tua kita,mereka tetap orang tua kita yang telah membesarkan kita.bagaimana pun didunia ini tidak ada bekas ayah maupun ibu.

PROFIL PENULIS
Hay....... nama ku vicky,aku hoby bgt kalau yang namanya buat cerpen.ya walau pun hasilnya nggak bagus,tapi aku yakin bagi siapa yang membacanya akan bisa termotivasi.
dan jangan lupa add aku ya??:)
virizandasanjaya14@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar