Selasa, 31 Juli 2012

First Love - Cerpen Cinta

FIRST LOVE
Karya Tita Kartika 

Betahun tahun sudah aku memendam perasaan ini, perasaan yang selalu menyiksa aku ,aku sayang kamu ....itulah hal yang selalu aku ucapkan ketika teringat kamu , terkadang aku merasa lelah dengan semua ini , ingin rasa nya ku bunuh perasaan ini , aku coba mencari cinta yang lain tapi tetap hanya kamu yang ada di dalam hati dan pikiran ku.. apakah kamu tidak dapat merasakan hal itu ?" .

Hari demi hari , bulan demi bulan , tahun demi tahun aku lewati tanpa ada nya kamu...setelah hari itu 2 juli 2007 hari terakhir aku bertemu dengan mu.Berat rasa nya untuk menaiki angkutan umum itu ... pulang dan pergi meninggalkanmu.saat aku menaiki angkutan itu dan ketika kamu membukakan pintu angkutan tersebut perasaan ku sangat tidak karuan , saat aku melangkah menaiki angkutan tersebut dalam hati ku berbisik " aku tak akan pernah melupakan mu,kamu akan selalu ada di hati ku , selamanya ...."saat itu adalah hari terakhir aku melihat wajah nya juga senyuman nya .

Aku merindukan nya bisik hati ku setiapa aku teringat pada nya, aku berfikir akan kan aku dapat kembali bertemu dengan nya ?? dalam setiap doa ku selalu ku sebut nama nya, di setiap sujud ku selalu terbesitt angan angan tentang nya , : ya tuhan akan kah kau mempertemukan aku kembali dengan nya ?dengan dia yang telah merebut semua hati ku , cinta ku juga perhatian ku .. Tuhan .....ijinkan aku untuk kembali bertemu dengan nya .. sekali saja dalam sisa hidup ku ini ... doa itupun selalu ku ucap setelah aku terbangun dari sujud ku .

Bertahun tahun aku mencari , menanti , dan menunggu ,akhirnya doa doa ku pun terkabul aku menemukan nya lewat jejaring sosial facebook , sungguh bahagia nya hati ku . setelah itu akhir nya aku dapat bertemu dengan nya , sungguh perasaan ku bercampur aduk saat itu , aku tertegun melihat sosok yang selama ini aku nantikan , aku rindukan sekarang berada di hadapan ku , entah mengapa aku hanya bisa terdiam memandang nya , rasa tak percaya .. saat itu ingin rasa nya aku memeluk nya dan berteriak aku merindukan mu aku merindukan mu ...tapi hal itu sangat mustahil untuk ku lakukan,alhasil aku hanya bisa terdiam..... sampai pada saat nya aku harus pulang aku hanya bisa terdiam , sungguh aku sangat ingin mengungkapkan perasaan yang selama ini ku pendam terhadap nya , tetapi lidah ini terasa kaku, tak dapat aku berkata kata . dan pada saat nya waktu tak memungkinkan aku untuk terus bersama nya , aku harus pulang , sungguh aku tak ingin pergi , aku masih ingin bersama nya.. tetapi aku harus pulang , dan aku pulang dengan penyesalan yang teramat dalam, bodoh nya aku tak bisa mengungkap kan itu .

Setelah pertemuan itu aku menjadi semakin ingin bertemu kembali dengan nya , ada yang masih mengganjal dalam hati ku. seusai sujud ku kembali berdoa : ya tuhan mengapa perasaan ini kembali menyiksa batin ku ? tuhan ada apakan di balik semua ini ...tolong beri tau aku .. !!!!! tuhan aku mohon jika dia tercipta memang bukan untuk aku , aku mohon buatlah perasaan ini hilang hingga tak berbekas , jangan biarkan aku terlarut dalam kisah ini , aku hanya ingin semua nya jelas , aku tak tau apa yang engkau rencanakan ,aku lelah tuhan ...jika engkau menginginkan aku tetap menunggu .. kuatkan aku ."

Sampai pada akhir nya aku memberanikan diri untuk mengungkapkan semua perasaan ku , berbekal nyali dan keberanian ku mantapkan hati ku untuk mengungkapkan semua perasaan ku kepada nya selama 6 tahun , sayang nya dia tak merespon dengan baik , kekecewaan timbul di hati ku.. tapi aku sedikit merasa lega karna beban di hati ku berkurang setelah mengungkap kan perasaan itu walaupun aku sangat teramat kecewa .jujur aku ingin sekali mengetahui apa yang dia rasakan terhadap ku , karna dia hanya terdiam .sampai saat ini itulah yang menjadi rahasia dalam hidup ku ,hall yang sekarang dapat aku lakukan hanya menunggu , menunggu sampai pada saat nya rahasia itu akn terjawab .

Bogor 28 juli 2012

PROFIL PENULIS
Nama : Tita Kartika
Alamat : Gn.Putri Bogor
Cta-cita : Ingin Menjadi Penulis Terkenal .
Facebook : tita katika
Twiter : @tittaimathaa
Kalau jelekk maaf ya :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar